1,239 Views
Akhirnya tanggal 9 Juli yang ditunggu-tunggu tiba juga. Besok jadwal Molzania padat merayap. Maksudnya Molzania bakal menghadapi dua buah pertarungan yang menguras energi. Pertama tentu saja semifinal Piala Dunia 2014 yang mempertemukan Jerman vs Brazil. Kedua tentu saja Pemilu Pilpres 2014.
Buat Molzania sebagai WNI ini tentu saja momen yang paling krusial karena Indonesia bakal dipimpin oleh presiden yang baru. Dan bagi penggemar Allemania kaya Molzania, ini laga hidup dan mati. Kalau menang, Jerman bakal menatap final, sedang kalau kalah terpaksa harus berjibaku untuk merebut tempat ketiga.
Nah, Bubblelaters sudah punya jagoan untuk dicoblos esok? Molzania Insya Allah juga udah mantap untuk memilih salah satu dari kedua kandidat capres dan cawapres. Gak perlulah ya mengumbar-umbar pilihan Molzania di blog, secara ini kan blog pribadi milik Molzania. Tidak ditujukan untuk kampanye, apalagi untuk menyudutkan salah satu pihak atau black campaigne. Siapapun yang terpilih nanti, Molzania doakan pemimpin Indonesia kelak mampu membawa negeri ini ke arah yang lebih baik.
Molzania kan termasuk pemilih pemula nih. Lima tahun lalu Molzania tidak mendapatkan kartu undangan, karena usia Molzania masih dibawah 17 tahun. Padahal kurang beberapa hari lagi kalau gak salah. Tau deh tuh KPUnya, pengen ditendang aja ke sungai Musi. *ups*
Kalau ditanya soal perasaan Molzania sebagai pemilih pemula, rasanya yaa seneng banget. Secara dulu pas pemilu tahun 2004, Molzania cuma bisa nonton ayah mimi nyoblos di TPS. Umur Molzania kalau gak salah 11-12 tahun, badan Molzania kan udah gede jadi gak bisa lagi diajakin nyoblos sama mimi. Padahal nih adek Molzania tahun 2009 lalu, ikutan nyoblos bareng ayah. Secara badannya kan masih kecil, masih kelas 4 SD.
Nah, betewe ada yang masih bingung dengan pilihannya? Atau masih diliputi keraguan? Buruan deh tentuin pilihan kalian. Abaikan semua black campaigne alias berita-berita hoax yang beredar di internet. Lebih baik fokus pada visi-misi masing-masing kandidat. Bila perlu nih sesuai nasihatnya Yusuf Mansyur yang Molzania denger di TV ONE, lakuin shalat istikharah. Minta petunjuk Allah buat memilih Capres dan Cawapres yang amanah.
Jadilah pemilih yang cerdas, cari sumber-sumber berita yang relevan dan tidak memihak. Hari gini termasuk susah mencari informasi yang terpercaya. Makanya kita harus pandai menyortir berita yang tersedia. Mempelajari bahasa tubuh kandidat pas debat kemarin juga bisa dijadikan referensi loh. Tak hanya itu jawaban-jawaban yang dilontarkan masing-masing kandidat juga menunjukkan seberapa baik intelektualitas Capres dan Cawapres. Wikipedia dijadikan rujukan buat nentuin seberapa akurat jawaban-jawaban itu.
Jangan sampai presiden terpilih nanti malah jadi malapetaka buat negeri ini. Indonesia butuh pemimpin yang tegas dan cerdas. Yuk, Sukseskan Pemilu 2014 !!