4,625 Views



Kasus plagiatisme yang melibatkan pihak RCTI atas sinetron terbarunya, “Kau yang Berasal dari Bintang” berbuntut panjang. Setelah kemarin diisukan akan digugat oleh pihak SBS asal Korea, kemarin RCTI pun memberikan tanggapan seputar tuduhan tersebut. Dilansir dari Wowkeren, pihaknya membantah ada unsur menjiplak dalam tayangan tersebut.

“Kami mengetahui jika sinetron itu banyak kemiripan dengan drama Korea malah dari pemirsa,” ujar Adjie dalam wawancaranya dengan Tempo. Adjie menuturkan saat membeli hak siar sinetron tersebut, mereka percaya dengan SinemArt selaku rumah produksinya. Apalagi kerjasama antara RCTI dan SinemArt telah terjalin lama. “Kata mereka sekilas mungkin ada kemiripan tapi sebenarnya berbeda,” tambahnya. 
Sungguh sangat disayangkan tanggapan yang disampaikan oleh pihak RCTI tersebut. Bagaimanapun, kasus ini telah menjadi sorotan internasional. Bahkan, beberapa media asal negeri ginseng telah memuat berita seputar hal ini, beberapa diantaranya yaitu Soompi, Allkpop dan sejumlah media lainnya.






Beberapa pihak asal Indonesia pun bertindak tegas. Twitter dan facebook RCTI mendapat banyak hujatan. Yukaris Indonesia (sebutan bagi fans Kim Soo Hyun asal Indonesia) sempat membuat petisi di change.org yang isinya meminta RCTI menghentiksan tayangan sinetron Kau Yang Berasal dari Bintang atau beli hak siarnya. 






Buntut persoalan ini RCTI pun menghentikan penayangan sinetron tersebut terhitung 30 April 2014 (hanya 2 episode). Sejumlah netizen terutrama Molzania merasa lega karena akhirnya sinetron ini dihentikan, Namun, pihak RCTI sepakat untuk melakukan perubahan judul dan ceritanya. 



Sebenarnya gosip tentang plagiarisme drama korea “You Who Come From The Star” sudah mencuat hampir dua bulan lalu. Diawali dengan tayangnya sinetron “Cowokku Super” yang hingga kini masih tayang di MNC TV. Hingga kemunculan sinetron “Kau yang Berasal dari Bintang” yang dengan jelas berusaha menjadi You Who Come From The Star Indonesian Version. Ini artinya satu drama korea yang sama dijadikan dua sinetron Indonesia yang tayang di stasiun televisi berbeda. *benar-benar kreatif, bukan? -_-“)
Nama Serena Luna pun mencuat dalam kasus ini. Dalam sebuah artikel di Kompasiana, Serena Luna disebut-sebut sebagai penulis naskah di banyak sinetron Indonesia. termasuk diantaranya Dewa, Baby Doll, Pengantin Remaja, dan yang terbaru Kau Yang Berasal dari Bintang. Namanya malang-melintang di bagian opening dan ending kebanyakan sinetron Indonesia.
Bahkan di berbagai forum, disebutkan kalau Serena Luna merupakan singkatan dari Sekumpulan Penulis Skenario Spesialis Penjiplak Drama Korea yang terdiri dari tim penulis skenario milik Sinemart. Dikutip dari forum Lautan Indonesia, beberapa anggota inti Serena Luna ialah Alexandra Leirissa, Deny Christanta (yang sekarang sudah keluar) dan Poetry Pranarka. Kebanyakan mereka memiliki profesi sebagai penulis novel. Adapun isu ini juga belum tentu benar, karena diambil dari percakapan dalam anggota forum tersebut.
Well, nasi sudah menjadi bubur. Nama Indonesia mendadak terkenal karena kasus ini. Bukan dalam konteks yang baik, tapi dalam hal yang buruk dan gak banget. Molzania masih menantikan kapan akan bergulirnya somasi resmi kasus plagiarisme sinetron oleh SBS. Paling nggak Molzania menantikan kepastian jumlah tuntutan dendanya bikin kapok *sekitar 10 juta dollar (?)* sehingga hal ini tidak bakal terulang lagi sekaligus membuktikan pihak SBS tidak main-main dalam perkataannya ke media massa.
Baca Juga:  Hapus UN, Lenyapkan Monster Pendidikan
Molzania sih kepinginnya hal ini berakhir secara damai. Dalam artian pihak RCTI meminta maaf kepada khalayak ramai atas kasus plagiarismenya ini dan berjanji tidak akan mengulangi kesalahannya. Lalu pihak SBS bersedia menerima kata maaf tersebut. Namun bisa jadi di masa depan, sinetron Indonesia akan dimata-matai pihak asing mengingat agar jangan sampai plagiarisme terulang kembali. Siapa yang tahu? 😀

Pin It on Pinterest

Share This