Membangun rumah ibadah, bukanlah perkara mudah. Tak berbeda jauh dari pembangunan properti biasa seperti misalnya rumah. Membutuhkan niat dan komitmen yang kuat. Terkadang banyak sekali rintangan dan tantangannya.
Alhamdulillah wa syukurilah, saat ini sedang dibangun masjid keluarga. Lokasinya ada di pusat Kota Palembang. Dibangun tepat di tanah milik Radio Suara Pesona Indah. Sekitar sepuluh meter dari rumah nenek.
Dedikasi untuk Almarhum Kakek dan Almarhumah Nenek
Niat untuk membangun masjid keluarga ini sudah ada sejak lama. Dicetuskan oleh dua orang uwak alias paman Molzania. Namun baru terealisasi pada dua tahun yang lalu. Tepatnya setelah Emak, nenek Molzania jatuh sakit.
Tadinya masjid keluarga ini mau dinamakan Masjid Hamidin yang diambil dari nama kakek Molzania. Tetapi semenjak Emak sakit, namanya pun ditambah dan disepakati jadi Masjid Halimah Hamidin. Gabungan dari nama Emak dan kakek Molzania.
Di belakang masjid, rencananya dibuatkan untuk kuburan untuk keluarga. Di sekelilingnya terdapat taman kecil. Saat diberitahu namanya dijadikan nama masjid, Emak sangat senang. Beliau dijanjikan akan diajak untuk melihat-lihat jika masjidnya selesai dibangun nanti.
Qadarullah, awal bulan Oktober tahun lalu nenek Molzania meninggal dunia. Emak tidak sempat melihat sendiri masjidnya. Tapi beliau akhirnya yang dimakamkan di sana. Letak kuburan Emak yang tak jauh dari rumah, memudahkan kami semua mengunjunginya.
Progress dan Rencana Pembangunan Masjid
Proses pembangunan masjidnya sudah berlangsung dari bulan Desember 2021. Uwak membangun masjid dari modal pribadi dan donasi dari kerabat dan teman-temannya. Masjid Emak dibangun satu lantai dengan dua menara, dua kubah kecil dan satu kubah besar.
Di bagian belakang dibuat kamar untuk pengurus masjid, toilet dan tempat wudhu’. Rencananya bangunan akan dibuatkan ramp, supaya disabilitas kursi roda dan manula dapat masuk juga. Sementara di bagian depan ada sedikit lahan untuk area parkir.
Luas tanahnya sekitar 500 meter. Sementara bangunan masjidnya sendiri luasnya 225 meter persegi. Diperkirakan dapat menampung hingga 200 – 250 orang jemaah. Di belakang masjid ada halaman yang bisa dipakai untuk menampung jemaah.
Dari segi arsitektur, masjid ini akan mencontoh desain gabungan antara Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah. Awal tahun 2023 ini progressnya sedang dibangun menara masjid dan pasang keramik. Mudah-mudahan bisa rampung akhir tahun ini.
Pengalaman Bangun Masjid dan Suka Dukanya
Saat membangun masjid ini, tentu saja ada banyak suka dukanya. Mulai dari memikirkan perencanaan bangunan, hingga on progress di lapangan.
Walau dibangun di atas tanah pribadi, tetap saja harus melakukan banyak perizinan. Mengurusi hal tersebut, uwak melakukannya sembari membangun.
Dalam hal urusan desain bangunan, uwak dibantu oleh teman ayah yang seorang arsitek. Uwak juga belajar dari melihat bentuk masjid lain, berkonsultasi dengan ahli dan dari gambar-gambar di internet.
Saat membangun masjid modal pribadi ini, uwak melibatkan 8 orang pekerja bangunan. Sedangkan bertindak sebagai pengawas ialah uwak sendiri. Untuk warna catnya di masa depan akan berwarna putih bersih. Gak sabar nih Molzania menunggunya. ☺
Tiga Merk Semen yang Andal Digunakan untuk Bangunan Masjid
Berikut ini Molzania akan menjelaskan tiga merk semen yang andal yang digunakan oleh Uwak untuk bangun masjid:
1. Semen Baturaja
Semen Baturaja ini semen lokal buatan Indonesia. Pusat produksinya ada di Kabupaten Baturaja, Sumatra Selatan. Dikarenakan pusat produksinya yang dekat, maka kebanyakan merk semen di Palembang ya, semen Baturaja. Harga 1 sak semen Baturaja Rp. 68.000.
2. Semen Tiga Roda
Merk semen berikutnya adalah semen Tiga Roda. Semen Tiga Roda ini juga semen buatan lokal yang populer di Indonesia. Alasannya semen ini sudah banyak digunakan dan ramah lingkungan. Harga 1 sak semen Tiga Roda Rp. 65.000.
3. Semen Siam Cement Group (SCG)
Lebih populer dengan nama semen SCG. Semen ini berasal dari Thailand, tetapi saat ini sudah diproduksi secara lokal. Keunggulan dari semen SGC teksturnya halus sehingga bisa digunakan untuk kebutuhan aplikasi beton, plester batu bata, dan lainnya. Harga 1 sak semen SGC Rp. 65.000.
Tips Memilih Bahan Bangunan untuk Bangun Masjid
Berdasarkan laman pinHome.id, ada beberapa tips memilih bahan bangunan. Untuk bisa membangun masjid, sebaiknya kita memerhatikan beberapa hal berikut ini :
1. Material yang Tahan Api dan Mudah Dirawat
Beberapa bahan tahan api yang dapat dipertimbangkan antara lain, bata, beton, kayu olahan, kaca dan metal.
Untuk perawatan yang mudah, kita bisa memilih untuk menggunakan keramik, granit, cat tahan air, kayu keras, baja, dan lain-lain.
Penggunaan bahan di atas membuat bangunan kita aman dari api dan mudah diperbaiki bila rusak.
2. Menyesuaikan dengan Kondisi Tanah dan Alam
Kota Palembang kondisi tanahnya berawa dengan iklim tropis. Maka dari itu konstruksi bangunannya harus memperhatikan kestabilan dan pondasi yang kokoh.
3. Kualitas Bahan Bangunan yang Digunakan
Pilihlah bahan yang berkualitas dan memenuhi standar keamanan. Selalu mengecek apakah ada alternatif yang bagus dan lebih murah.
Pertimbangkan pula dan bila sudah dilengkapi dengan garansi produk. Dikarenakan zaman sekarang desain arsitektur sudah makin beragam, kita juga mesti memikirkan soal estetikanya. Soalnya bahan yang berbeda memiliki kesan yang berbeda pula.
4. Bahan Bangunan yang Ramah Lingkungan
Bahan bangunan Go Green dapat menjadi pertimbangan kita. Penggunaan bahan bangunan yang ramah lingkungan dapat menghemat biaya dan energi.
5. Mudah Didapatkan
Salah satu material utama dan banyak digunakan saat membangun rumah atau masjid ialah semen. Semen berfungsi sebagai perekat batu bata dan tembok.
Dikarenakan fungsinya yang penting, uwak Molzania biasanya membeli merk semen SCG. Dari pertama kali membangun hingga sekarang.
Alasannya selain merekat kuat dan tahan lama, semen ini dapat ditemukan di toko bahan bangunan Palembang dan harganya juga relatif terjangkau. Harganya per sak kan Rp. 65 ribu. Kalo kita beli banyak untuk bangun masjid harganya Rp. 63 ribu.
Nah itulah dia pengalaman bangun masjid dan suka dukanya. Doakan uwak Molzania sehat selalu dan diberikan rezeki yang berkah supaya Masjid Halimah Hamidin Palembang ini segera rampung ya.. aamiin yaa rabbal alamin.
Dari ketiga merk semen yang disebutkan, saya paling sering pakai yang tiga roda untuk urusan bangun membangun . Masya Allah bisa bangun masjid keluarga, semiga dilancarkan ya
wahh kalo uwak Molly paling suka pake semen scg.
Semoga dimudahkan lancar rejekinya hingga mesjid rampung dan mesjid jadi tempat syiar Islam menyejukkan mba
Aamiin semoga segera selesai pembangunannya