8,839 Views

Udah lama nih nggak nulis review tentang drama Korea. Kali ini Molzania mau review drama Korea lengkap berjudul, “When The Weather is Fine”.

FYI, Film ini diadaptasi dari novel korea berjudul “I’ll Find You, When The Weather is Nice” karya Lee Do Woo. 

Yup, semenjak full #diRumahAja Molzania jadi punya banyak waktu luang. Salah satunya ya maraton K-Drama alias drakor.

Udah pengen nulis dari bulan lalu sih. Tapi baru kesampaian nulis sekarang. Soalnya nih drama udah full episode di I-flix. Jadi kalo kalian tertarik, bisa langsung cuss nonton di I-flix. 

when the weather is fine review

Drama “When The Weather is Fine” tayang di Channel JTBC mulai tanggal 24 Februari – 21 April 2020. Setiap Senin dan Selasa pukul 21.30.

Dibintangi oleh Park Min Young dan Seo Kang Joon menyuguhkan kisah komedia romantis, tapi juga memiliki sisi kelam juga.

Molzania tertarik sama drama ini karena judul awalnya. Tapi setelah ditonton, ternyata lumayan menarik. 

Memang drama ini nggak sebooming “The World of The Married” yang meraih rating tertinggi. Namun kisahnya cukup unik dan mudah dicerna.

Dramanya juga berkisah tentang pekerjaan yang identik sama Molzania sendiri. Jadi ya ibarat berjumpa dengan sahabat lama. hehe..

 


Kisah Percintaan Seorang Blogger Buku

 

Yup, drama korea yang satu ini berkisah tentang kehidupan percintaan blogger buku dengan seorang guru musik.

Mok Hae Won, seorang guru alat musik selo yang di-PHK dari tempatnya mengajar, nekat kembali ke rumah bibinya di desa Bokhyeon, provinsi Gangwon-do. 

hodu house

Di sana ia bertemu dengan teman masa kecilnya, Im Eun Seub, yang sekarang mendirikan toko buku “Good Night” di sebelah rumahnya.

Molzania lumayan suka sama latar belakang tempat dan waktunya. Sebuah suasana desa yang teduh yang terletak di kaki gunung saat musim dingin. 

pemandangan desa bokhyeon

Jadi pengangguran, Hae Won kemudian melamar pekerjaan sebagai asisten paruh waktu toko buku Good Night. Tentu saja lamaran ini diterima Eun Seub yang diam-diam sudah naksir Hae Won dari SMA.

Sampai sini terdengar klise sih latar belakang ceritanya. Sudah pasti ketebaklah alurnya. Mok Hae Won dan Eun Seub pacaran. 

Nah tapi yang berbeda ialah alur ceritanya yang menyuguhkan quote-quote nan puitis dari cerpen dan puisi ala Korea yang menarik untuk disimak.

trailer wtwif source asian wiki

Kalau kalian suka drama Korea yang berbau dunia literasi, mungkin kalian cocok sama drama ini. 

Salah satunya ialah penamaan toko buku Good Night itu sendiri. Menurut Eun Seob, bahagia itu sederhana.

Baca Juga:  Memahami Generasi Z Lewat Film "My Generation"

penamaan toko buku good night

Orang-orang yang makan cukup dan tidur cukup, bangun keesokan paginya dengan hati yang nyaman. Banyak orang yang tidak menyadari hal tersebut. 

Maka dari itu ia memberi nama toko bukunya “Good Night” yang artinya selamat malam. Tujuannya agar orang menyadari artinya saat berkunjung.

 

Toko buku Good Night memiliki sebuah situs blog dimana Eun Seob setiap harinya menulis diary dan menjalankan usaha toko buku online. 

blog toko buku good night

Molzania punya panggilan sendiri saat menyebut nama Eun Seob.
Yaitu sabun cuci tangan! Terinspirasi dari musim corona dimana
sabun cuci tangan dalam bahasa inggris “Hand Soap” :v 

 

Dikelilingi Oleh Kerabat dan Sahabat Setia 

 

Tokoh Eun Seob di drama ini sebenarnya nyaris sempurna. Keluarganya harmonis dan bahagia. Eun Seob memiliki seorang adik bernama Im Hwi yang ceria dan akrab dengannya.

adik eunseob lim hwi

Sosok adiknya termasuk salah satu tokoh yang Molzania sukai. Meskipun agak iseng, centil dan super PD, tapi ia adik yang baik dan menyenangkan.

Lim Whi.
“Lim” dari tak terbatas.
“Whi” dari siulan.  

Eun Seob juga tampak akrab dengan sahabat-sahabatnya semasa SMU dulu. Termasuk dengan tokoh Boo Young yang diam-diam naksir sama Eun Seob. Suasana penuh dengan kekeluargaan sangat terasa di drama ini.  

reunian sekolah

Setiap minggunya, Eun Seob rutin mengumpulkan beberapa orang tetangganya. Mereka mengadakan pertemuan rahasia klub buku. 

Nah di sinilah letak menariknya. Pada pertemuan anggota klub buku tersebut, mereka saling mendiskusikan dan bercerita tentang buku-buku yang telah dibaca minggu sebelumnya.

Latar belakang anggotanya yang berbeda-beda menjadikan diskusi menjadi hangat dan seru. Kita diajak untuk menyelami pikiran dan opini dari masing-masing tokoh.

pertemuan klub buku

Dari pihak remaja kita mengenal karakter Lim Whi, Kim Young Soo, Kwon Hyun Ji. Trio remaja SMA dengan gaya khasnya yang tidak mau mengalah.

Pada pihak dewasa muda, ada karakter kocak Lee Jang Woo yang juga teman SMA Im Eun Seob dan Mok Hae Woon. Lee Jang Woo yang bekerja sebagai PNS tak jarang memamerkan kehebatannya. 

Drama ini juga sedikit menceritakan kisah percintaan dari Lee Jang Woo  dengan temannya Eun Sil yang suka makan. 

lee jang woo

Sementara itu dari pihak orangtua, ada karakter Choi Soo Jung, Bae Geun Sang, dan Jung Kil Book. Ada lagi karakter anak kecil bernama Jung Seung Hoo, cucu dari Kil Book, yang cerdas dan memiliki empati yang tinggi. 

 

Masa Lalu Kelam dan Tak Terduga

 

Sejak awal Molzania tidak terlalu terkesan dengan karakter utama ceweknya, Mok Hae Won. Digambarkan di sana, Mok Hae Won memiliki kepribadian yang introvert dan cenderung angkuh.

Baca Juga:  REVIEW Film "Shino Can't Say Her Name" (2018)

Berbeda dengan Eun Seob yang meski sama-sama introvert tapi perhatian, Mok Hae Won justru bermusuhan dengan sahabatnya sendiri Bo Young. 

mok hae won

Tetapi ternyata sikap dingin yang ditunjukkan Mok Hae Won dilatarbelakangi oleh masa lalu keluarganya. Ini secara tidak langsung juga memengaruhi kehidupan dan kepribadian Hae Won. 

Meskipun demikian, perlahan-lahan karakternya seolah dihangatkan oleh kehadiran Eun Seob. Sebagai pasangan keduanya saling melengkapi satu sama lain. 

Diungkapkan pula di drama tersebut, masa lalu Eun Seob juga tak kalah kelam. Ia yang selalu takut kebahagiannya hilang, tumbuh menjadi sosok yang penuh keraguan.  

eun seob sedih

Eun Seob diceritakan sering menghilang tiba-tiba. Pergi ke rumahnya di atas gunung ketika suasana hatinya sedang tak nyaman.

Molzania lumayan menyukai couple Eun Seob dan Hae Won ini. Akting Park Min Young dan Seo Kang Joon natural dan menyentuh. Tak segan mengumbar adegan sederhana tapi romantis.

Park Min Young awet muda sekali. Di usianya yang ke-34 tahun tahun 2020 ini, dia masih cocok memerankan anak SMA di filmnya ini. 

park min young sma

Di film ini, banyak sekali adegan flashback masing-masing tokohnya. Baik itu tokoh utama, ataupun pendukung. Kita mesti jeli melihat mana situasi saat ini, mana yang flashback. 

Tak seperti drama percintaan korea lainnya, adegan romantis (baca: kisseu) yang ada dalam drama ini menurut Molzania dikemas tidak terlalu vulgar.

Secara keseluruhan, mungkin totalnya hanya sekitar 10-15 menit dari 16 episode. So, untuk sobat yang merasa tidak nyaman dengan adegan romantis dalam drama korea, sobat masih dapat menontonnya. 

 

Tak Cukup Sama K-Drama

 

Kalau ditanya kekurangan film ini, menurut Molzania sih endingnya kurang greget. Seperti ada yang kurang gitu loh. Sedikit membingungkan.

Bukan Molzania namanya kalau udah suka dan penasaran sama suatu hal, pasti bakalan dikejar terus. Termasuk film yang satu ini.

Saking kepo sama ending sebenarnya versi novel dari film ini, akhirnya iseng cari novel bahasa Indonesianya. Ternyata ada.

novel lee do woo

Novel fisik “I’ll Find You, When The Weather is Nice” terjemahan Indonesia diterbitkan oleh Penerbit Haru. 

Kebetulan Molzania beli novelnya pas lagi diskon di toko official Penerbit Haru di Shopee. Harganya Rp. 69.300.

Penasaran sama ending novelnya? Komen di bawah ya. Baca yuk review novel When The Weather is Fine yang sudah Molzania tulis untuk sobat. ^^

 

Profil Drama:
Judul : When The Weather is Fine
(날씨가 좋으면 찾아가겠어요)
Channel : JTBC Korea
Rilis : 24 Februari – 21 April 2020
Genre : Romance
Pemeran:
Park Min Young, Seo Kang Joon
Lee Jae Wook, Moon Jeong Hee