Menyambut kehadiran si buah hati merupakan hal yang sangat mendebarkan sekaligus membahagiakan. Bukan hanya untuk sang ibu dan ayah, seluruh anggota keluarga tentu begitu menantikan masa-masa indah ini. Terlebih jika kehamilan ini adalah hal yang dinantikan dalam waktu yang cukup lama.
Ketika hamil, sang Ibu akan merasakan perubahan bentuk fisik dan kejiwaan. Saat waktu kelahiran semakin dekat, berbagai keluhan mulai terasa mulai dari tubuh yang terasa semakin berat, punggung dan pinggang pegal, muncul kontraksi-kontraksi kecil, dan masih banyak lagi. Namun, hal itu tidak akan menurunkan semangat ibu untuk menyambut sang bayi yang akan segera lahir, termasuk dalam menyiapkan perlengkapannya.
Setelah 9 bulan lebih mengandung, akhirnya Moms sekeluarga akan bertemu dengan sang bayi. Segalanya perlu dipersiapkan, mulai dari finansial, mental, kesehatan fisik dan lain sebagainya. Hal yang paling perlu untuk diperhatikan adalah memberi pengertian pada kakak sang bayi jika ini bukan kehamilan pertama. Salah satunya adalah mengajak si kakak untuk berbelanja kebutuhan adiknya.
Kapan Harus Membeli Perlengkapan Bayi yang baru Lahir?
Cukup banyak pasangan yang belum tahu kapan sebaiknya membeli perlengkapan bayi yang akan lahir. Biasanya ini terjadi pada banyak pasangan muda yang menanti kelahiran bayi pertama mereka. Apalagi jika kedua suami istri tinggal jauh dari keluarga atau memiliki pekerjaan yang menyita waktu.
Membeli kebutuhan si kecil yang baru lahir bisa Moms cicil sedikit demi sedikit. Pilihlah waktu yang pas untuk berbelanja, dan ajaklah orang lain untuk menemani agar pemilihan barang bisa dilakukan secara tepat dan efisien. Nah, sebenarnya kapan sih waktu yang tepat membeli perlengkapan bayi? Apa benar tidak boleh membeli produk bayi saat kehamilan belum mencapai usia 7 bulan?
Mitos Membeli Perlengkapan Bayi Sebelum Lahiran
Dalam budaya masyarakat Indonesia sering mengatakan bahwa “pamali” jika membeli perlengkapan bayi jika kandungan belum berusia 7 bulan ke atas. Memang sih, jika disandingkan dengan ilmu medis hal tersebut tidak masuk logika atau hanya mitos belaka. Namun, sebenarnya ada sisi baiknya juga jika mengikuti anjuran tersebut. Di antaranya sebagai berikut:
- Jenis kelamin bayi biasanya baru jelas diketahui saat usia 4-5 bulan ke atas. Namun sebaiknya membeli produk dengan warna yang netral.
-
Jika berbelanja saat usia kandungan masih muda, kondisi ibu hamil masih rentan sehingga diharapkan jangan terlalu capek atau lelah.
-
Jika terlalu cepat dan banyak membeli produk bayi yang baru lahir khawatir akan terlalu banyak menumpuk barang, sebab terkadang banyak kolega atau keluarga yang datang menjenguk membawakan barang yang sama.
-
Moms memiliki waktu untuk menabung untuk memenuhi kebutuhan bayi yang akan lahir nantinya.
-
Jika berbelanja saat usia kandungan 8 atau 9 bulan, setidaknya Moms akan tahu berapa berat badan bayi nanti. Sehingga Moms bisa mengira-ngira ukuran tepat dari pakaian bayi atau jenis gendongan yang akan dibeli.
Tips Membeli Perlengkapan Bayi yang Baru Lahir
Tips Pertama, sebelum pergi berbelanja sebaiknya list barang apa saja yang diperlukan secara rinci dan lengkap. Daftar belanjaan ini akan membantu Moms mengontrol diri saat berada di sebuah toko perlengkapan ibu dan anak. Jangan sampai karena tergoda diskon Moms membeli barang yang malah sebenarnya tidak diperlukan.
Tips Kedua, pilihlah merk dengan kualitas terbaik juga. Produk dengan kualitas bagus tentu akan awet juga dipakai. Apalagi bayi yang baru lahir memiliki kebutuhan khusus dan perlindungan yang tepat. Jangan hanya terpaku pada murah, tetapi ternyata produk tersebut membuat kesehatan bayi terganggu.
Ada baiknya ibu mengenali produk Mothercare dan keunggulannya. Mothercare merupakan sebuah label yang menyediakan kebutuhan ibu dan bayi. Banyak pilihan pakaian bayi termasuk boys fashion, must have items, girls fashion yang semuanya bisa dipilih melalui Mothercare katalog.
Merk ini selalu menghadirkan produk terbaik yang mengedepankan keamanan dan kenyamanan dalam menggunakannya. Selain itu, desain yang dibuat disesuaikan dengan kebutuhan bayi dan anak.
Banyak orang tua yang ingin anaknya terlihat keren dan fashionable, tetapi salah memilih pakaian atau sepatu yang ternyata tidak nyaman dipakai oleh anak. Seringkali anak terganggu dengan label produk yang dijahit pada bagian leher dan mengeluh gatal, bukan?
Nah, semua label pakaian dari Mothercare tidak dijahit di bagian leher untuk menghindari iritasi kulit. Selain itu, pakaiannya juga bebas dari penggunaan bahan nikel hal ini membuat kancing dan zippernya anti karat, serta terdapat pelindung zipper untuk mencegah gesekan dengan kulit bayi.
Tips Ketiga, jangan terlalu banyak memberi barang untuk bayi yang baru lahir. Bayi mengalami pertumbuhan yang cukup pesat, belilah barang secukupnya saja. Apalagi jika ini bukan kehamilan pertama, pakaian bayi si kakak bisa dicuci dan dikenakan adiknya kembali. Itulah pentingnya membeli pakaian bayi berkualitas seperti Mothercare, agar jangka waktu pemakaian juga bisa lama dan diwariskan.