Puasa Ramadan ialah ibadah wajib dalam Islam yang wajib dilakukan setiap tahunnya. Makanya sejak usia dini, anak belajar mengenal puasa. Meskipun hukumnya tidak wajib, mengenal puasa bagi anak melatih mereka sejak dini, agar setelah usianya lebih besar ia sudah siap untuk berpuasa.
Sebenarnya tidak ada ketentuan mengenai usia yang tepat untuk mengenalkan anak pada puasa. Namun pada fase awal pada tiga tahun pertamanya, orangtua hendaknya mengenalkan konsep berpuasa dengan contoh konkret. Sedangkan untuk anak yang berusia lebih besar, anda bisa mengajaknya ikut serta berpuasa.
Beberapa cara di bawah ini dapat bunda terapkan pada balita untuk belajar berpuasa, berikut listnya:
1. Membuat Suasana Bulan Puasa yang Meriah dan Menyenangkan
Dengan cara ini, anak akan mengetahui ada sesuatu yang berbeda ketika masuk bulan puasa. Misalnya menyuguhkan makanan kesukaannya pada saat berbuka bersama anggota keluarga. Atau mengajaknya tarawih di masjid. Anak akan ikut bersemangat dan merasa senang dalam menyambut ramadan. Jika hari-hari selanjutnya anak tidak tampak antusias lagi, biarkan saja. Ingat! Tujuan anda ialah mengenalkannya pada bulan ramadan.
2. Menjelaskan Konsep Berpuasa
Pada anak yang lebih besar, maka biasanya mereka akan timbul pertanyaan-pertanyaan kritis. Bunda bisa memulai untuk memberitahukan konsep puasa secara sederhana.
3. Puji Anak!
Jika anak sudah melakukan progres yang baik terkait pengenalan puasa, maka berilah pujian untuk usahanya. Ini akan membuatnya senang dan merasa termotivasi.
4. Lakukan Secara Bertahap
Bunda dapat memulai dengan membangunkannya saat sahur dan mengajaknya berbuka. Lakukan secara bertahap, jangan memaksanya jika ia tidak ingin. Setelah ia semakin besar, maka bunda nanti bisa mengajaknya puasa bedug. Mulai dari belajar puasa satu jam, lalu lanjutkan tahun depannya ditingkatkan menjadi dua jam. Begitu seterusnya.
5. Jadilah Teladan
Orangtua adalah cerminan anak. Balita cenderung mencontoh perilaku orangtuanya. Ketika mereka belajar mengenal puasa, maka bunda juga memberikan contoh berpuasa yang baik dan benar.
Nah itulah artikel mengenai tips mengenalkan puasa untuk balita. Semoga bermanfaat. Sampai ketemu lagi di artikel berikutnya. Salam hangat dari Molzania. ^^
