1,421 Views
Bagi saya menulis itu susah-susah gampang. Kata orang kegiatan menulis itu susah. Mereka cenderung tak bisa mengungkapkan perasaan mereka melalui tulisan. Semua itu boleh jadi banyak yang merasakan. Tapi dibalik itu semua, menulis itu sudah jadi kegiatan kita sehari-hari. Gak percaya??? Coba hitung berapa tahun kita sekolah, DUA BELAS TAHUN!!!!
Ya, selama kurang lebih dua belas tahun (lebih malah) hari-hari kita diisi dengan kegiatan menulis. Entah itu meringkas ataupun menjawab soal. Menjawab berbagai soal juga butuh pemikiran, kan??? Selama ini kita kurang menyadari bahwa sebenarnya menulis itu termasuk bagian dari kehidupan kita.
Komunikasi adalah satu hal yang penting dan sangat biasa dalam kehidupan. Tanpa komunikasi kita tidak akan saling mengenal satu sama lain. Tanpa komunikasi manusia tidak akan bisa hidup. Kita adalah makhluk sosial yang saling membutuhkan satu sama lain. Cara mengungkapkan kebutuhan kita adalah ya, dengan komunikasi.
Dunia mengenal dua jenis komunikasi, yaitu verbal dan non verbal. Verbal adalah secara langsung. Nonverbal adalah membaca dan menulis. Kita takkan bisa membaca kalau tanpa sebuah tulisan. Nah, salah satu bentuk tulisan adalah cerpen.
Cerpen adalah sebuah cerita pendek. Ceritanya bisa diambil dari mana saja. Bisa berupa kejadian sehari-hari. Hanya dengan memasukkan sedikit khayalan dan imajinasi kita bisa membuat cerpen. Atau kita bisa menuangkan pengalaman, pengamatan serta pemikiran kita terhadap suatu hal. Setiap orang pasti punya pendapat tentang suatu hal, kan??? Tidak masalah bila itu hanya satu atau dua paragraf. Yang penting kita sudah berusaha…
Hal lain yang tak kalah penting adalah MEMBACA. Banyak baca berarti banyak ilmu. Banyak ilmu berarti kita punya pendapat yang bisa dituangkan menjadi sebuah tulisan. Inspirasi bisa datang dari mana saja. Bisa hanya dengan melihat dan merasakan. Yang penting punya keberanian serta kemauan dan tak lupa terus berlatih….